
- Artikel diterbitkan di:
- Penulis artikel: Audrey Wiryawan
- Tag artikel: Hotfix
- Jumlah komentar artikel: 0
Menu laci
Memilih jarum mesin jahit yang tepat mungkin terlihat sepele, tapi sebenarnya sangat penting untuk hasil jahitanmu. Jarum yang salah bisa bikin jahitan loncat, kain rusak, bahkan jarum patah. Dengan jarum yang tepat, hasil jahitan jadi lebih rapi, kuat, dan terlihat profesional.
Di artikel ini, kita akan bahas jenis-jenis jarum mesin jahit, ukuran-ukurannya, dan cara memilih jarum yang cocok dengan kain dan benang yang kamu pakai.
Dengan tahu cara memilih jarum yang pas, kamu bisa menghemat waktu, menghindari kerusakan kain, dan bikin proses menjahit lebih menyenangkan.
Ini jarum paling umum dan bisa dipakai untuk berbagai jenis kain, baik kain tenun, sintetis, maupun beberapa kain rajut.
Cocok untuk: katun, kain campuran polyester, wol ringan
Benang yang sesuai: polyester, katun, sutra
Ujung jarumnya tumpul sehingga menyelinap di antara serat kain, bukan menusuk atau merusaknya. Ideal untuk kain rajut.
Cocok untuk: kaos, rib knit, fleece
Benang yang sesuai: polyester, campuran polyester-katun
Dirancang khusus untuk kain yang sangat lentur supaya hasil jahitan tidak loncat atau putus.
Cocok untuk: lycra, spandeks, kain elastis
Benang yang sesuai: polyester atau katun berlapis polyester
Jarum dengan batang yang lebih kuat dan ujung sangat tajam, pas untuk kain tebal dan padat.
Cocok untuk: denim, kanvas, twill tebal
Benang yang sesuai: polyester atau benang topstitch
Ujungnya berbentuk seperti pahat kecil (chisel point) sehingga bisa memotong kulit dengan rapi.
Cocok untuk: kulit asli, suede
Catatan: jangan dipakai untuk kulit sintetis, karena bisa merobek
Jarum quilting lebih pendek sehingga jahitan pada banyak lapisan kain jadi rata dan cepat. Jarum tajam cocok untuk kain dengan anyaman rapat seperti poplin atau taffeta.
Kamu pasti sering lihat angka seperti 80/12 atau 100/16 di kemasan jarum. Artinya:
Semakin kecil angka, semakin halus jarumnya – cocok untuk kain tipis seperti sifon. Semakin besar angka, semakin kuat jarumnya – cocok untuk kain tebal seperti denim.
Ukuran paling umum untuk baju sehari-hari adalah 80/12.
Jarum mesin jahit memang kecil, tapi perannya besar. Jarum yang tepat akan melindungi kain, membuat jahitan lebih rapi, dan bikin menjahit lebih seru. Jadi, sebelum mulai proyek baru, luangkan waktu untuk pilih jarum yang sesuai, itu bisa jadi rahasia sukses hasil jahitanmu!