
- Artikel diterbitkan di:
- Penulis artikel: Audrey Wiryawan
- Tag artikel: Embroidery
- Jumlah komentar artikel: 0
Menu laci
Dalam dunia menjahit dan fashion, detail kecil sering kali memberi pengaruh besar. Salah satunya adalah kancing. Dari banyak jenis kancing yang tersedia, kancing jepret menjadi salah satu pilihan yang populer karena praktis, mudah digunakan, dan tetap kokoh.
Berbeda dengan kancing biasa yang membutuhkan benang dan lubang kancing, kancing jepret hanya perlu ditekan hingga terkunci. Cara penggunaannya yang cepat dan sederhana membuat jenis kancing ini digunakan secara luas, mulai dari pakaian bayi, jaket, kemeja, tas, hingga berbagai produk kerajinan tangan.
Artikel ini akan membahas berbagai jenis kancing jepret beserta fungsinya agar Anda dapat memilih yang sesuai dengan kebutuhan.
Kancing jepret adalah sistem penutup pakaian atau aksesori yang terdiri dari dua bagian: sisi jantan dan sisi betina. Keduanya dipasang pada kain, lalu dikunci dengan cara ditekan hingga mengeluarkan bunyi khas “klik”.
Beberapa keunggulan kancing jepret dibanding kancing biasa adalah:
• Mudah digunakan: pemasangan dan pelepasan tidak membutuhkan banyak tenaga.
• Cepat: praktis untuk pakaian atau aksesori yang sering dibuka-tutup.
• Rapi: hasil pemasangan tampak lebih bersih dan simpel.
• Kuat: terutama untuk jenis logam dan spring snap.
Jenis ini paling sering ditemukan pada baju bayi, jilbab instan, dan dompet berbahan kain. Warna dan bentuknya beragam, bobotnya ringan, serta aman digunakan.
Fungsi utama: memberikan kenyamanan, aman untuk kulit, dan cocok untuk kain tipis.
Kancing jepret logam dibuat dari bahan seperti baja, kuningan, atau tembaga. Jenis ini banyak dipakai pada jaket denim, celana jeans, tas, hingga sepatu karena sifatnya yang kuat.
Fungsi utama: memberikan kesan kokoh, awet, dan menambah nilai estetika pada busana kasual maupun streetwear.
Kancing magnet bekerja dengan gaya tarik-menarik magnet yang membuat kedua sisinya menempel otomatis. Umumnya digunakan pada tas, clutch, atau dompet.
Fungsi utama: memudahkan buka-tutup dengan cepat, tanpa membutuhkan banyak tenaga.
Kancing ini dilengkapi pegas kecil di dalamnya. Banyak ditemukan pada jaket olahraga, rompi, atau jaket windbreaker.
Fungsi utama: menahan tekanan kuat tetapi tetap mudah dilepas, ideal untuk pakaian aktif atau outdoor.
Jenis ini berfungsi sekaligus sebagai elemen dekoratif. Bagian luarnya dihiasi mutiara imitasi, kristal, atau ornamen lain. Sering dipakai pada kemeja koboi atau blus wanita.
Fungsi utama: mempercantik tampilan pakaian sambil tetap berfungsi sebagai pengunci.
Diposisikan pada bagian dalam pakaian sehingga tidak terlihat dari luar. Umumnya digunakan pada busana formal, jas, atau kemeja kerja.
Fungsi utama: menjaga tampilan tetap rapi dan elegan tanpa mengurangi fungsi praktisnya.
1. Sesuaikan dengan bahan kain: kancing plastik lebih pas untuk kain tipis, sedangkan kancing logam cocok untuk kain tebal.
2. Pertimbangkan penggunaannya: untuk tas lebih praktis menggunakan kancing magnet, sementara pakaian outdoor cocok dengan spring snap.
3. Utamakan kenyamanan: khusus untuk pakaian bayi, pilih kancing plastik yang ringan dan aman.
4. Perhatikan nilai estetika: gunakan kancing hias bila ingin pakaian terlihat lebih menarik.
Kancing jepret adalah detail kecil yang memberi pengaruh besar pada kenyamanan, kekuatan, dan tampilan pakaian maupun aksesori. Dari kancing plastik yang ringan, logam yang kokoh, magnet yang praktis, hingga pearl yang dekoratif, masing-masing memiliki fungsi yang berbeda.
Dengan memahami macam-macam kancing jepret dan fungsinya, Anda bisa memilih jenis yang paling sesuai dengan kebutuhan, sehingga hasil karya menjahit terlihat lebih rapi, fungsional, dan bergaya.